MAKALAH : Alat Komunikasi Tradisional di Indonesia dan Pada Massa Kerajaan HINDHU-BUDDHA



MAKALAH

PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN

ALAT KOMUNIKASI TRADISIONAL DI INDONESIA DAN PADA MASSA KERAJAAN HINDHU-BUDDHA




Oleh :

   Harvey Pratama Putra






SMK TI BALI GLOBAL

DENPASAR

2014/2015

 
KATA PENGANTAR

Puji  syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat-Nya lahkami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul “Alat Komunikasi Tradisional di Indonesia dan Pada Masa Kerajaan Hindhu-Buddha di Indonesia ”.  Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan.

Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu, kritik dan saran  yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A.   Latar Belakang
B.   Rumusan Masalah
C.   Tujuan Penulisan
BAB II PEMBAHASAN
A.   Sejarah Perkembangan Alat Komunikasi
B.   Macam Alat Komunikasi Tradisional di Indonesia
BAB III PENUTUP
A.   Kesimpulan




BAB I
PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang
Perkembangan komunikasi telah memberikan pengaruh pada struktur sosial masyarakat yang telah melahirkan kelas sosial secara global. Dulu, kelompok sosial seseorang dipengaruhi faktor ekonomi, politik dan pendidikan. Namun pada saat ini, perbedaan tersebut menjadi nyata ketika seseorang mempunyai informasi atau tidak, karena orang yang memiliki jaringan informasi akan jauh lebih menguntungkan dibandingkan orang yang tidak memiliki jaringan informasi.
Bentuk komunikasi dalam komunitas modern sekarang ini mengalami peningkatan yang sangat signifikan dengan cara meng-kolaborasikan berbagai jenis media komunikasi yang ada. Selain copy darat, telepon kabel, seluler, sms, mms, mailing list (milis), chatting room, hampir semua sudah mempunyai situs khusus di internet. Sekali lagi tujuannya hanya satu : bagaimana komunitas ini bisa eksis di tengah lingkungan.
B.   Rumusan Masalah
1.      Sejarah Perkembangan Alat Komunikasi
2.    Macam-macam Alat Komunikasi Tradisional di Indonesia dan pada masa Kerajaan Hindhu-Buddha di Indonesia
C.   Tujuan Penulisan
1.      Mengetahui sejarah perkembangan Alat Komunikasi
2.    Mengetahui Alat Komunikasi Tradisional di Indonesia di Indonesia dan pada Masa Kerajaan Hindhu-Buddha di Indonesia

 

BAB II

PEMBAHASAN



1.1               Sejarah Perkembangan Alat Komunikasi

  Masa Prasejarah

     Pada masa prasejarah manusia telah menggunakan dan mengembangkan berbagai bentuk komunikasi dan informasi. Manusia mencoba menggunakan teknologi komunikasi berupa gambar yang menceritakan pengalaman kegiatan berburu pada dinding-dinding gua, menggunakan isyarat berupa bunyi untuk berkomunikasi dengan sesama dengan menggunakan genderang, terompet, api dan asap untuk menyampaikan pesan jarak jauh. Contoh karakter huruf yang digunakan pada masa ini adalah piktograf dan hierogliph.


  Masa Sejarah


     Penemuan kertas oleh bangsa Cina menjadi tanda perkembangan bahasa tulis dan cikal bakal kertas saat ini. Pada masa ini, kertas terbuat dari serat bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci kemudian diratakan dan dikeringkan. Dengan ditemukannya kertas, muncul teknologi percetakan dengan menggunakan balok kayu yang dilumuri tinta dan dicapkan pada kertas.


2.2. Macam Macam Alat Komunikasi Tradisional di Indonesia dan Pada Masa Kerajaan Hindhu-Buddha di Indonesia


1. Daun Lontar dari sebuah pohon


Daun lontar adalah media atau sarana dalam menulis surat atau pesan kepada orang lain. Kertas belum ada, sehingga daun menjadi pilihan orang zaman dulu untuk menyampaikan pesan. Selain itu, Para raja zaman dulu, menggunakan daun lontar untuk menulis maklumat atau pengumuman kepada rakyatnya.


2. Prasasti yang di tulis


Sebagai menandakan tempat atau lokasi tertentu, zaman dulu membuat prassati sebagai tanda. Zaman dulu biasanya batu yang di jadikan tempat untuk menulis prasasti.





3. Gong


Untuk meresmikan suatu acara biasanya gong di gunakan pada zaman dulu dan sampai sekarang. Gong termasuk alat klasik yang masih di lestarikan oleh masyarakat Indonesia. Ini terlihat dengan seringnya pemerintah meresmikan acara dengan memukul gong.


4. Gamelan musik


Alat yang terkenal dari suku jawa, selain sebagai alat musik, di fungsikan juga sebagai alat komunikasi tradisonal. Biasa dalam acara terntetu tidak lengkap jika tidak ada lalat yang bernama gamelan.
 

5. Alat musik Gendang


Gendang juga berfungsi sebagai alat musik yang di gunakan sebagai alat komunikasi tradisional. Sama seperti gong, alat gendang ini masih ada dan selalu di gunakan untuk acara tertentu, seerti ada pertunjukan musik, maka gendang ikut berperan sebagal instrumen musik.


6. Terompet Keong


Terompet memang ada 2 jenis yaitu terompet biasa dan terompet keong. Kedua alat ini sama-sama di namakan terompet. Namun bentuknya yang membedakan. Alat terompet keong lebih mirip bentuknya seperti keong. Tapi untuk sekarang bisa di katakan sebagai barang yang langka.


7. Alat yang bernama Kentongan


Kentongan sebagai alat komunikasi yang ada di masyarakat. Biasanya di gunakan untuk mengumunkan suatu berita atau peristiwa yang terjadi. Para penjaga malam sering menggunakan kentongan sebagai meda komunikasi ketika ada maling. Sehingga mendengar suara yang di keluarkan dari kentongan itu membuat masyarakat keluar rumah untuk mencari tahu apa yang sedang terjadi.


8. Lonceng yang mengeluarkan bunyi


Saya teingat ketika sekolah dulu, dimana intruksi untuk masuk, keluar bermain atau istirahat, dan pulang terjadi ketika ada suara lonceng sekolah. Nah, selain sekolah, rumah ibadah seperti gereja juga menggunakan lonceng untuk informasi komunikasi tertentu kepada penganut agamanya.


9. Hewan yang bernama Merpati Pos


Hewan yang bernama burung merpati mempunyai jasa kepada orang dulu. Bahwa untuk menyampaikan pesan jarak jauh banyak orang dulu menggunakan burung merpati sebagai alat komunikasi. Maka ada istilah merpati pos adalah untuk menjelaskan bahwa burung merpati berperan sebagai pengganti pak pos pengirim surat sebelum pas pos ada.


10. Telepon Kaleng yang terhubung dengan benang


Kaleng yang di hubungkan dengan benang dan bisa mendegar suara orang dengan jarak tertentu menjadi alat komunikasi tradisional juga. Namun jarak yang di gunakan untuk berkomunikasi dengan alat tradisonal ini tidak begitu jauh jaraknya, paling sekitar 5 sampai 10 meter.
 

11. Surat


Media surat masih tren sampai sekarang, namun orang dulu masih menggunakan surat dengan cara menulis di kertas atau di daun. Dan butuh waktu yang lama untuk sampai kepada penerimanya. Kadang bisa sebulan atau lebih, semua di tentukan ketersediaan transportasi dan jarak tempuh yang ada.


12. Terompet yang bisa menghasilkan suara


Walau setiap malam tahun baru masehi selalu banyak orang yang menggunakan terompet, namun alat ini masih termasuk dalam alat komunikasi tradisional. Sejarahnya sejak zaman bani israel sudah ada alat ini.Terompet hampir sama dengan lonceng, yakni sebagai media penyampai informasi kepada masyarakat jika ada pesan penting. Mungkin terompet adalah simbol dari Israel dan lonceng adalah simbol dari gereja.


13. Asap yang keluar dari api


Aneh tapi nyata. Memang sebagian oang dulu memakai asap sebagai alat komunikasi. Mungkin ini mistik atau gaib, namun ternyata memang efektif ketika dulu kala.Untuk proses pembuatan asapnya penulis tidak tahu persis. Apakah asap di bakar lalu dibacakan mantra tertentu atau kayu di bakar dan menghasilkan asap begitu saja.


14. Telegraf


Telegraf merupakan sebuah mesin/alat yang menggunakan teknologi telegrafi untuk mengirim dan menerima pesan dari jarak jauh,biasanya menggunakan morse sebagai kode komunikasi menurut_http://id.wikipedia.org/wiki/Telegraf.Alat tersebut walau cara kerjanya menggunakan listrik, tapi masih termasuk dalam daftar alat komunikasi tradisional.


15. Peluit


Alat ini di gunakan untuk menyampaikan pesan tertentu. Di olahraga banyak di gunakan oleh wasit. Seperti olahraga sepak bola, di mana seorang wasit akan membunyikan pluitnya untuk berkomunikasi dengan pemain bola.



16. Anggota tubuh yang bernama Tangan (isyarat tangan)


Anggota tubuh yang bernama tangan zaman dulu digunakan untuk komunikasi antar sesama manusia. Tangan bergerak sebagai isyarat saja, namun lawan komunikasi bisa memahami apa yang di maksudkan dengan grakan tangan tersebut.


17.Bendera


Bendera selain simbol dari sebuah negara, bisa juga di gunakan sebagai media komunikasi untuk pesan tertentu. Misal penaikan bendera atau penurunan bendera dalam kondisi perang memiliki makna tertentu. Alat komunikasi yang bernama bendera termasuk alat komunikasi tradisional yang masih di gunakan sampai detik ini. Bukan hanya sebuah negara, organisasi massa atau politik pun mempunyai bendera.



18. Api Unggun yang menyala


Jika tadi asap, sekarang api unggun yang juga mempunyai peran yang di gunakan dan di akui oleh masyarakt zaman dulu sebagai alat komunikasi juga.


19. Hewan yang bernama Anjing


Bintang selain merpati, ternyata anjing juga termasuk alat komunikasi klasik. Memang anjing bisa membantu manusia dalam hal tertentu. Bahkan aparat kepolisian juga memakai anjing dalam operasi terntentu. Keberadaan anjing memang menjadi perbedaan pendapat, ada yang membolehkan untuk dipelihara dan ada yang melarang untuk di pelihara.













BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

          Bentuk komunikasi modern saat ini merupakan revolusi dari bentuk komunikasi di masa lalu. Seperti video call, video conference lewat internet, pengiriman data melalui bluetooth, dan lain lain. itu semua merupakan bentuk komunikasi yang kelihatan tidak realistis di masa lalu, namun berkat perkembangan teknologi, kita bisa merasakan kemudahan itu semua saat ini.Hal ini menunjukkan adanya revolusi di dalam teknologi komunikasi saat ini.  Revolusi komunikasi ini membentuk industri komunikasi dan masyarakat yang ada di dalamnya. Revolusi ini merupakan pengembangan dari konsep – konsep dasar.

Konsep yang pertama adalah sistem komunikasi. Konsep ini beranggapan bahwa informasi dapat dikodekan, lalu kemudian dipertukarkan. Sistem komunikasi dalam konsep ini mencakup alat komunikasi dan aplikasinya. Dampak dari penggunaan alat tersebut adalah bentuk manipulasi, serta kemungkinan bentuk pertukaran informasi. Lalu, konsep yang kedua adalah informasi. Informasi disini diartikan sebagai koleksi simbol – simbol yang dapat dikombinasikan untuk menyampaikan pesan. Informasi terbagi menjadi dua, yaitu sebagai sinyal yang cocok digunakan dengan peralatan seperti sistem bluetooth contohnya, dimana gelombang radiolah yang berperan sebagai informasi, dan informasi sebagai definisi yang diperluas.


0 Response to "MAKALAH : Alat Komunikasi Tradisional di Indonesia dan Pada Massa Kerajaan HINDHU-BUDDHA"

Post a Comment