Pengertian Masalah Sosial Berserta Teorinya

Pengertian Masalah Sosial Berserta Teorinya

Pengertian Masalah Sosial Berserta Teorinya
Pengertian Masalah Sosial Berserta Teorinya

Permasalahan Sosial



Kehidupan   manusia  tidak  pernah   lepas  dari masalah, baik masalah individu maupun sosial. Langkah awal untuk mengatasi masalah tersebut adalah memahaminya.


A. Pengertian Masalah Sosial


Istilah masalah sosial mengandung dua kata, yakni masalah dan sosial. Kata sosial mengacu pada masyarakat, hubungan sosial, struktur sosial, dan organisasi sosial. Kata masalah mengacu pada kondisi, situasi atau perilaku yang tidak diinginkan, bertentangan, aneh, tidak benar, dan sulit.

Ada dua elemen penting yang terkait dengan dengan definisi masalah sosial :
  1. Elemen objektif, menyangkut keberadaan suatu kondisi sosial. Kondisi sosial disadari melalui pengalaman hidup kita, media dan pendidikan.
  2. Elemen subjektif, menyangkut keyakinan kita bahwa kondisi sosial tersebut berbahaya bagi masyarakat dan harus diatasi.

Berdasarkan kedua elemen tersebut, masalah sosial dapat didefinisikan sebagai kondisi sosial yang dipandang oleh suatu masyarakat berbahaya bagi anggota masyarakat dan harus diatasi. Dari definisi ini ada empat hal yang perlu diperhatikan :

  1. Penggunaan istilah masalah sosial menunjukan bahwa ada sesuatu yang salah, oleh karenanya perlu dievaluasi karena kondisi tersebut membahayakan manusia.
  2. Masalah sosial adalah kondisi sulit yang mempengaruhi tidak hanya satu orang tetapi sejumlah besar masyarakat.
  3. Definisi masalah sosial mengandung optimisme untuk dapat dirubah.
  4. Masalah sosial adalah kondisi yang harus dirubah, dengannya perlu ikhtiar untuk melakukan sesuatu.
Permasalahan sosial antara masyarakat yang satu dengan masyarakat yang lain berbeda- beda. Dimana perbedaan tersebut dipengaruhi oleh nilai, keyakinan pengalaman hidup dan periode sejarah.




B. Teori Sosiologi Tentang Permasalahan Sosial


1. Teori Fungsionalis

Semua bagian masyarakat mempunyai fungsinya masing-masing dalam masyarakat. Semua bagian masyarakat ini saling bekerja sama membangun tatanan sosial yang stabil. Jika salah satu bagian dari masyarakat tersebut tidak menjalankan fungsinya dengan baik, terjadilah ketidakteraturan sosial dalam bentuk masalah sosial.
Berdasarkan teori fungsional, ada dua pandangan tentang masalah sosial. 

Kedua pandangan itu berasal dari patologi sosial dan disorganisasi sosial. Menurut patologi sosial, masalah sosial bagaikan suatu penyakit dalam tubuh manusia. Penyakit ini disebabkan oleh salah satu system, organ atau sel tubuh tidak bekerja dengan baik. Penyakit sosial seperti kejahatan, kekerasan, kenakalan remaja tumbuh dalam masyarakat karena peran institusi keluarga, agama, ekonomi dan politik sudah tidak memadai. Dimana proses sosialisasi atas norma dan nilai tidak berjalan dengan baik. Menurut disorganisasi sosial, masalah sosial bersumber dari perubahan sosial yang cepat, yang mempengaruhi melemahnya norma sosial.

2. Teori Konflik

Masalah sosial timbul dari berbagai macam konflik sosial, yaitu konflik kelas, rasa tau konflik etnis dan konflik gender. Terdapat dua perspektif teori konflik yaitu teori Marxis dan teori No-Marxis. Teori Marxis muncul karena ketidaksetaraan kelas sosial. Teori Non-Marxis seperti Ralf Dahrendorf, menaruh perhatian pada konflik yang timbul karena kelompok- kelompok mempunyai kepentingan dan nilai yang berbeda.

3. Teori Interaksi Simbolis

Ada dua teori interaksi simbolis yang berbeda pandangan tentang masalah sosial. Pertama teori pelabelan (labeling theory), suatu kondisi sosial kelompok atau masrakat tertentu  dianggap bermasalah, karena kondisi tersebut sudah dicap bermasalah. Kedua teori konstruksionisme sosial, masalah sosial merupakan hasil konstruksi manusia, dimana individu lebih sering berinteraksi dengan orang-orang yang mendefinisikan kejahatan sebagai suatu hal yang positif. Edwin Suterland mengistilahkan hal tersebut sebagai asosiasi diferensial.


Demikianlah artikel tentang   Pengertian Masalah Sosial Berserta Teorinya yang saya buat semoga bermanfaat bagi orang yang  membacanya dan menambah wawasan bagi orang yang membaca artikel ini. Dan  saya mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan kata dan kalimat yang  tidak jelas, mengerti, dan lugas mohon jangan dimasukan ke dalam hati. 

Jangan lupa tinggalkan komentar - komentar yang positif serta saran & kritikan agar membangun blog ini lebih baik kedepannya. Sekian penutup dari saya semoga berkenan di hati dan saya ucapkan terima  kasih yang sebesar-besarnya.


Sumber

Maryati, Kun dan Juju Suryawati. 2014. Sosiologi 2: Kelompok Pemintan Ilmu-Ilmu Sosial. Jakarta. Esis Erlangga

0 Response to "Pengertian Masalah Sosial Berserta Teorinya"

Post a Comment